Implementasi Model Pembelajaran Problem Based Learning Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti Untuk Meningkatkan Kecerdasan Ekologis Peserta Didik di SMA Negeri 3 Sidoarjo

Miranda Puspayadi* -  , Indonesia
Nur Faujiyah -  Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Indonesia

DOI : 10.24269/dpp.v12i2.9679

Program pengembangan wawasan secara holistik adalah pemberdayaan masyarakat yang memerlukan pengamatan secara mendalam mengenai nilai-nilai budaya dan agama. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis implementasi model pembelajaran problem based learning pada mata pelajaran pendidikan agama islam dan budi pekerti untuk meningkatkan kecerdasan ekologis peserta didik di SMA Negeri 3 Sidoarjo. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif sehingga mendapatkan data secara deskriptif berupa kata-kata. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa: 1) Kondisi kecerdasan ekologis peserta didik SMA Negeri 3 Sidoarjo diperoleh empat kompetensi ekologis yang memiliki keterkaitan dengan salah satu pengembangan karakter pendidikan Indonesia yaitu sadar akan pentingnya lingkungan hidup, kompetensi aspek sikap dalam mengambil keputusan untuk melestarikan lingkungan hidup, kompetensi aspek keterampilan dalam belajar mengenai lingkungan hidup, dan kompetensi aspek partisipasi yang dikembangkan dengan baik dengan program sekolah yang memberikan ruang untuk mengembangkan minat dan bakatnya pada kegiatan yang berkaitan dengan lingkungan. 2) Implementasi Model pembelajaran problem based learning pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti  untuk meningkatkan kecerdasan ekologis adalah kemampuan berpikir kritis saat berdiskusi kelompok, keterampilan memecahkan masalah dengan menentukan masalah, merumuskan hipotesis dan kemudian mengumpulkan data yang sesuai dengan topik permasalahan, kemudian keterampilan belajar secara berkelanjutan yang mana peserta didik bebas menentukan gaya belajarnya, dan juga kemampuan peserta didik dalam bekerja sama. Dibuktikan dengan meningkatnya niilai mean atau rata-rata dari pre-test adalah 80,29 dan nilai mean dari post-test adalah 91,76. Dari dua nilai tersebut didapat nilai selisih mean adalah 11,51. Berdasarkan uji paired sample T-Tes HA diterima dan dapat disimpulkan terdapat kenaikan nilai.

Keywords
Kecerdasan Ekologis; Problem Based Learning; Pendidikan Agama Islam.
  1. Alfina, A., & Wulandari, L. F. (2022). Implementasi Gerakan Sekolah Menyenangkan di Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Manajemen Pendidikan: Jurnal Ilmiah Administrasi, Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan, 4(2), 182-196.
  2. Antosa, Z. (2019). Implementing Multicultural Education Approach In Pre-Service Elementary School. Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, 6(3), 104-112.
  3. Burhani, A. A., & Sulaeman, A. (2023). Implementasi Pendekatan Saintifik Pada Mata Pelajaran AlQuran Hadis. Proceedings Series on Social Sciences & Humanities, 9, 46-51.
  4. Dewi, R. (2021). Integrasi Pendidikan Islam Dalam Implementasi Ekologi. Sustainable Jurnal Kajian Mutu Pendidikan, 4(2), 119-131.
  5. E Mulyasa, Dadang Iskandar. (2016) Revolusi dan Inovasi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosda Karya.
  6. Eka Titik dan Eunice, (2020). Kemampuan Berpikir Siswa Dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Model Pembelajaran Project Based Learning.,Jurnal Basicedu, Vol. 4 No. 2.
  7. Faizin, M., Khamalia, N. A. N., Zuhroh, N. E., & Pitaloka, A. F. (2022). Efektivitas Metode Resitasi Dalam Konsep Pendidikan Islam Perspektif Peserta Didik Abad 21. Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, 10(1), 178-184.
  8. Halingger, P., Lu, J., (2011). Implementing Problem Based Learning in Higher Education in Asia: Challenges, Modeles and Effect. Journal of Higher Education Policy and Management.
  9. Hamzah, (2013). Pendidikan Lingkungan Hidup. Bandung: Refika Aditama.
  10. Https://doi.org/10.1080//1360080X.2011.565000.
  11. Indriastuti, N. R. (2018). Mempertahankan idealisme mata pelajaran bahasa inggris di sekolah dasar di Ponorogo. Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, 6(1), 1-7.
  12. Irnawati. (2021). Penerapan Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Sekolah Dasar. Attadrib: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 4(2), 81-88.
  13. Karimah. (2023). Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam di SMPN 1 Kadipaten. MANAZHIM, 5(1), 261-277.
  14. Mashudi, Asrop Syafi’I, Agus Purwowidodo, (2013). Desain Model Pembelajaran Inovatif Berbasis Konstruktivisme, Tulungagung: STAIN Tulungagung Press.
  15. Maulana, M. E., Nata, A., & Bahruddin, B. (2021). Analisis Implementasi Adab Berdialog Menurut Muhammad Sayyid Thanthawi Melalui Pembelajaran Siswa Aktif Di Sekolah. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 10(01), 121-148.
  16. Melinda, L. G. (2020). The Use of Constructivism E-Modules by Using the 3D Pageflip Professional Application to Increase Learning Motivation of Fifth Grade Elementary School Studens. Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, 8(3), 146-152.
  17. Mufidah, Z. R. (2019). The Implementation Of Parenting Education Program For The Students’ Parent To Support The Child-Friendly Education In Elementary School. Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, 6(3), 145-149.
  18. Muhaimin, (2015). Membangun Kecerdasan Ekologis Model Pendidikan untuk Meningkatkan Kompetensi Ekologis, Bandung: Alfabeta.
  19. Muhaimin, (2015). Membangun Kecerdasan Ekologis, Bandung: Alfabeta.
  20. Nasution, A. F. (2023). Metode penelitian kualitatif, Yogyakarta: Literasi Model Publishing.
  21. Nurmawaddah, A. (2022). Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran Bahasa Arab bagi Peserta Didik Cerdas Istimewa (PDCI) di MTSN Pare. Foramadiahi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keislaman, 14(1), 51-64.
  22. Prastitasari, H. (2021). Pembelajaran Pendidikan Karakter Di Sd Melalui Pembelajaran Pjj Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 11(01), 71-81.
  23. Rahmad, D. (2024). Model E-Supsate untuk Pembelajaran yang Lebih Bermakna pada Program Studi Pendidikan IPS di Perguruan Tinggi Islam. J-PIPS (Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial), 10(2), 137-158.
  24. Rodiyah, (2022). Implementasi Metode Pembelajaran Problem Based Learning Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam. Jurnal Riset Rumpun Agama dan Filsafat, 1(1), 109-128.
  25. Sukriyatun. (2023). Model Pembelajaran Problem Based Learning dalam Meningkatkan Inovasi Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam SMP di Kota Bogor. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 12(02).
  26. Supriatna, N., Romadona, N., Saputri, A., & Damayanti, M, (2018) Implementasi Education For Development, Jakarta: Primaria Educationem.
  27. Susanti, A., Darmansyah, A., & Aulia, N. (2022). Permainan tradisional: Upaya Pewarisan budaya dan pendidikan karakter melalui kearifan lokal di Sekolah Dasar. Dikoda: Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, 3(01), 40-51.
  28. Tyas, Retnaning. (2017). Kesulitan Penerapan Problem Based Learning dalam Pembelajaran, Tecnoscienza, Vol. 2 No. 1.
  29. Wafa, M. A. (2022). Penerapan Pembelajaran Kooperatif Model Problem Based Learning pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di SMPN 5 Bangkalan. Journal Of Early Childhood And Islamic Education, 1(1), 39-51.
  30. Zainuri, A. (2022). Implementasi Sistem Kredit Semester (SKS) di Madrasah Aliyah terhadap Karakter Religius pada Era Revolusi Industri 4.0. Scaffolding: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme, 4(2), 564-580.

Full Text:
Article Info
Submitted: 2024-06-25
Published: 2024-07-30
Section: Artikel
Article Statistics: